Postingan

Menampilkan postingan dari Juni 24, 2014

BUY BACK?

Gambar
Patriotisme Tifatul Sembiring Dibalik Satelit BRI. :BONGKAR:: SATELIT INDOSAT DIJUAL..ORANG INILAH YANG MENYELAMATKAN NYA. Patriotisme Tifatul Sembiring Dibalik Satelit BRI. Apakah membeli ulang satelit bisa dilakukan dari luar parlemen? Jujur saja jawab dengan hatimu, ladang jihad itu banyak, caranya juga banyak, mari saling dukung untuk tujuan yg sama: Islam, sebab berjuang bkn utk kepentingan itu akan membuat segala aktifitas qt menjadi sia-sia, Allahu ta'ala 'alam . "Dari Tual terbang ke Bali. Dulu jual sekarang beli." Itulah pantun yang tiba-tiba diucapkan seorang tokoh saat berada di dalam lift kantor pusat Bank Rakyat Indonesia (BRI). Penandatanganan kontrak Program Satelit BRI antara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Space System/Loral. LLC, dan Arianespace di Jakarta (28/4) akan membuat micro banking terbesar di dunia ini sebagai satu-satunya bank yang memiliki satelit sendiri. Rencananya satelit itu akan diluncurkan di Gu

ALA ABUNAWAS

Gambar
:: Seni Membantah :: (humor) 1- Raja Faisal ditanya : Kenapa rambut jenggot anda hitam, tapi rambut kepala anda sudah putih ???  Beliau menjwab : Karena rambut kepalaku tumbuh 20 tahun lebih dulu dari jenggotku.  2- Al Mutanabby ditanya : Aku melihat anda dari jauh saya kira anda seorang wanita.  Beliau menjawab : Adapun saya melihat anda dari jauh saya kira anda laki-laki.  3- Mentri Inggris yang gemuk berkata kepada Bernard yang kurus : Kalau ada orang melihat anda, mereka akan menyangka bahwa negri kita sedang kena bencana kelaparan. Orang kurus tadi menjawab : Kalau ada orang melihat anda, mereka akan tau apa yang menjadi sebab timbulnya bencana kelaparan itu. 4- Suatu hari Juha hadir ke sebuah kampung dan disapa oleh salah satu warga : Wahai Juha, saya tidak bisa mengenalimu melainkan ketika saya melihat keledaimu. Juha menjawab : Memang sesama keledai itu saling mengenal satu sama lain. 5- Seorang suami melihat istrinya bersedih, maka ia berkata : Wahai istriku demi Alla

Prijanto (Mantan Gubernur DKI)

Gambar
Joko Widodo Sendiri yang Hambat Proyek MRT Jakarta - Mayor Jenderal (Purn) Prijanto, yang juga mantan gubernur DKI Jakarta, ikut angkat bicara mengenai terhambatnya proyek Mass Rapid Transit (MRT) sebagai angkutan untuk mengurangi kemacetan Jakarta.   Menurut Prijanto, keterlambatan proyek MRT bukan karena Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang mempersulit surat rekomendasi. Katanya, Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Gubernur Joko Widodo justru yang memperlambat pelaksanaan mega proyek MRT. "Kalau ada berita polemik MRT dihambat Kemenpora itu salah besar. Yang menghambat itu Jokowi," kata Prijanto saat menghadiri diskusi di Hotel Intercontinental, Jakarta 23 Juni 2014. Lebih detail Prijanto menjelaskan tentang alasan penghambatan proses kerja tersebut, dengan tidak adanya pengganti Stadion Lebak Bulus. "MRT yang menghambat itu DKI, padahal DKI sudah mengerti Lebak Bulus itu akan digunakan untuk MRT maka dia harus membuat stadion pengganti di atas taman B