Lelaki Sombong Ini Berencana Serang Gaza Besar-besaran Rabu, 14 November 2012 Hidayatullah.com--Harian Haaretz melaporkan, kantor Perdana Menteri Zionis ‘Israel’ Benjamin Netanyahu sedang mempersiapkan pembentukan opini publik internasional untuk mendukung rencana serangan besar-besaran militer ke Jalur Gaza. Disebutkan juga bahwa Netanyahu sepertinya sudah memutuskan untuk melancarkan serangan darat berskala besar di wilayah pesisir. Menurut Haaretz, seperti dikutip dari IMEMC(International Middle East Media Center), dalam pertemuan media Ahad (11/11/2012) lalu, seorang sumber dari kantor Netanyahu mengatakan, Perdana Menteri tengah melakukan kampanye propaganda kepada komunitas internasional untuk menyiapkan pembentukan opini publik atas kemungkinan serangan besar-besaran di Jalur Gaza. Haaretz juga menyebutkan, saat ini Netanyahu sedang menghadapi kritik publik di negaranya karena kegagalannya menghentikan para pejuang Palestina menembakkan rudal ke wilayah yang dijajahnya. Tapi pada saat yang sama, Zionis tidak mendapat dukungan internasional untuk meluncurkan perang besar di Gaza. Karena itu, negara Zionis itu mempersiapkan pembentukan opini publik atas rencana perang besar itu sebagai respons atas kritikan keras terhadapnya, terutama sejak ia menyadari perang baru tidak akan mendapatkan dukungan dari dunia internasional dan bisa berbuah konsekuensi diplomatik yang keras. Haaretz pun mengatakan, mendekati pemilu, para menteri dari partai Likud saling bersaling mengeluarkan ancaman terhadap Hamas. Menteri Yisrael Katz, Moshe Ya’alon, dan Yuli Edelstein, misalnya, selain menyerukan serangan besar-besaran di Gaza, mereka pun meminta pembunuhan di luar hukum terhadap para pemimpin Hamas. Netanyahu juga menyiapkan sebuah kampanye untuk mendiskreditkan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas terkait rencana Abbas mengajukan permohonan status Palestina ke PBB pada akhir November ini. Netanyahu berencana mengatakan kepada masyarakat internasional bahwa “Abbas yang mengklaim mewakili seluruh bangsa Palestina, nyatanya tidak memiliki kekuatan untuk mengontrol situasi di Gaza.” Sejak Sabtu (10/11/2012) sore, penjajah Zionis telah membunuh tujuh warga Palestina dan melukai puluhan orang lainnya dalam agresi militernya di Jalur Gaza. Sejumlah warga Zionis juga dilaporkan terluka akibat serangan balasan dari Palestina. Meski bukti sudah jelas bahwa dalam serangan tersebut Zionis membunuh tujuh warga Palestina, negara Zionis ini tetap berusaha meraih hati publik internasional agar mendukungnya dalam rencana serangan besar-besaran ke Jalur Gaza, termasuk invasi tanah yang lebih luas. Netanyahu mungkin lupa nasib Ariel Sharon yang sudah sakaratul maut selama 6 tahun, dan Ehud Olmert yang terjungkal dari kursi perdana menteri sesudah menyerang Gaza besar-besaran tahun 2008-2009 lalu.Wallaahu khayrul Makiriin…* Sumber : sahabatalaqsha.com Red: Cholis Akbar |
Siswi SMK Laporkan Kepala Sekolah Cabul
Siswi SMK Laporkan Kepala Sekolah Cabul Koran Tempo : BANDUNG - Tiga orang siswi SMK Negeri 4 Bandung berinisial MV, 18 tahun, AL (17), dan NV (18) melaporkan pelecehan seksual yang diduga dilakukan kepala sekolah tersebut terhadap mereka ke Pemerintah Kota Bandung kemarin. Wakil Wali Kota Ayi Vivananda berjanji menyelesaikan kasus tersebut dalam satu pekan. "Sebenarnya, saya sudah laporkan kasus itu ke guru BP, tapi mereka bilang sudah biasa" kata MV, ketika ditemui Tempo di kantor Wali Kota, kemarin. Menurut MV, Kepala Sekolah ADW sudah melakukan tindakan pelecehan itu sejak September 2012. Modusnya, ADW mengiming-imingi korban dengan tawaran pembebasan dari biaya sekolah. Menurut kabar, jumlah korban lainnya cukup banyak, tapi hanya mereka bertiga yang berani melapor. AL mengaku pernah dipanggil oleh ADW ke ruang kepala sekolah untuk sekadar berbasa-basi. "Tapi saya malah dipegang-pegang," ujarnya. Saat dia dipanggil untuk kedua kalinya dan diper...
Komentar