Jumat, 04 Januari 2013, 11:44 WIB
Yahoo
Muslim Thailand di provinsi perbatasan selatan, Narathiwat.
REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Pemerintah Thailand baru saja meluncurkan saluran televisi berbahasa Melayu pertama, TV Malayu, yang ditujukan bagi penonton Muslim di negeri Gajah Putih tersebut.
Selama ini kaum Muslim di Thailand terutama yang bermukim di provinsi Yala, Pattani dan Narathiwat dianggap sebagai warga kelas dua oleh pemerintah Thailand. Hal ini karena mayoritas penduduk Thailand beragama Budha.
Demikian kilas berita yang ROL kutip dari Huffington Post, Kamis (3/1).
Project Supervisor TV Malayu, Chamroon Den-udom mengatakan saluran baru itu diharapkan mampu menumbuhkan pemahaman antara Muslim Melayu dan Buddha di Thailand.
Saluran TV Malayu untuk siaran awalnya akan menawarkan setengah jam program berita sehari. Namun, tahun depan saluran televisi tersebut akan mengudara selama 24 jam sehari.
Selama ini kaum Muslim di Thailand terutama yang bermukim di provinsi Yala, Pattani dan Narathiwat dianggap sebagai warga kelas dua oleh pemerintah Thailand. Hal ini karena mayoritas penduduk Thailand beragama Budha.
Demikian kilas berita yang ROL kutip dari Huffington Post, Kamis (3/1).
Project Supervisor TV Malayu, Chamroon Den-udom mengatakan saluran baru itu diharapkan mampu menumbuhkan pemahaman antara Muslim Melayu dan Buddha di Thailand.
Saluran TV Malayu untuk siaran awalnya akan menawarkan setengah jam program berita sehari. Namun, tahun depan saluran televisi tersebut akan mengudara selama 24 jam sehari.
Redaktur: Citra Listya Rini
Komentar