Setelah Penantian Panjang Masjid di Kroasia Resmi Dibuka

Setelah Penantian Panjang Masjid di Kroasia Resmi Dibuka


REPUBLIKA.CO.ID, RIJEKA -- Cukup lama Muslim Kroasia menantikan hadirnya bangunan masjid baru. Pasalnya, masjid yang ada saat ini tidak lagi mampu menampung jamaah dalam jumlah besar.
Karena itu pembukaan masjid baru di Pantai Adriatik, Sabtu (4/5) kemarin, disambut suka cita kalangan Muslim. Masjid ini merupakan yang pertama dibangun setelah kekuasaan Utsmani berakhir.
Seperti dikutip AFP, Senin (6/5),  komunitas Muslim menyambut gembira pembukaan masjid tersebut. Sebab, mereka berharap betul dapat memberikan pendidikan Islam kepada anak-anak pada sumber yang tempat.
Disebutkan usulan pembangunan telah dilakukan sejak 35 tahun yang lalu. Kurangnya dana dan dukungan pemerintah membuat Muslim Kroasia harus bersabar. Beruntung, mimpi mereka akhirnya dapat terwujud setelah Emir Qtar Sheikh Hamad bin Kalifa Al-Thani,Untuk membangun kompleks masjid ini, Emir Qatar menggelontorkan dana sebesar 13 juta dolar AS.
Aziz Emini, Muslim dari etnis Albania yang kini menetap di Jerman, menilai pembangunan masjid merupakan contoh keberhasilan intergrasi Muslim di Eropa. Ini juga awal yang baik bagi Kroasia yang tak lama lagi akan masuk dalam keanggotaan Uni Eropa.
Populasi Muslim Kroasia hanya 1.3 persen dari populasi total. Sebagian besar dari Muslim Kroasia umumnya keturunan Albania dan Makedonia yang dahulu sempat terpisah lantaran perang saudara berdarah pada dekade 90-an.
Reporter : Agung Sasongko
Redaktur : Sadly Rachman
3.950 reads

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siswi SMK Laporkan Kepala Sekolah Cabul

Lereng Merapi-Merbabu Dari Islam ke Kristen Lalu ke Islam Lagi

Wako Ismet Amzis Berminantu