Rakyat Dicabut, Subsidi untuk Pengemplang BLBI Dilanjutkan!

Kacau! Subsidi Rakyat Dicabut, Subsidi untuk Pengemplang BLBI Dilanjutkan!

BLBI-Demo-BLBI-jpeg.image
Demo untuk pengemplang/koruptor BLBI
JAKARTA (SALAM-ONLINE): Perlu diketahui, negara masih memakai uang rakyat untuk mensubsidi bankir pengemplang Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) sekitar Rp 60 triliun per tahun. Itu pun masih harus dibayar sepanjang 20 tahun mendatang.
Karenanya, pemerintah diminta menghentikan pemberian subsidi terhadap pengemplang. Subsidi sebesar Rp 60 triliun tiap tahun untuk orang-orang kaya bermasalah itu. Sebab, jelas ini amat merugikan rakyat.
“Subsidi bunga obligasi ini sebesar Rp 60 triliun yang diberikan sampai tahun 2035. Ini yang harusnya distop,” kata ekonom senior Indonesia, DR Rizal Ramli, di gedung DPR Jakarta, Jumat (21/6/2013).
Menurut Rizal, ketimbang pemerintah mencabut subsidi BBM dengan alasan menghemat keuangan negara, lebih baik menghentikan pemberian subsidi bagi para pencuri uang negara (koruptor).
BLBI-unjuk rasa untuk koruptor BLBI-jpeg.image“Kita selalu ngomongin subsidi BBM yang katanya menghemat Rp 20 triliun, sementara ada subsidi Rp 60 triliun yang rakyat tidak tahu. Ini harus dicarikan solusinya supaya tidak terus menjadi beban bagi rakyat,” kata Menteri Koordinator Perekonomian era Presiden Abdurahman Wahid ini.
Dia pun menyatakan siap membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menuntaskan penyimpangan megaskandal BLBI. Dia tegaskan, tidak masuk akal apabila para pemilik bank bermasalah itu disubsidi terus menerus......
Konten terkaiit  : http://zakhir-aika.blogspot.com/2013/06/menjadi-puluhan-juta-ayam-potong.html

Redaksi Salam-Online –  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siswi SMK Laporkan Kepala Sekolah Cabul

Lereng Merapi-Merbabu Dari Islam ke Kristen Lalu ke Islam Lagi

Wako Ismet Amzis Berminantu